Memulai Bisnis Startup E-Commerce dengan 7 Langkah


Baca Juga: Mengenal Afiliasi Pemasaran: Cara Kerja dan Keuntungannya
Mendirikan sebuah startup E-Commerce seakan menjadi mimpi bagi sebagian besar generasi milenial. Saat ini, Indonesia sudah memiliki ratusan usaha start-up. Beberapa dari mereka bergerak di bidang penyediaan jasa maupun barang. Masing-masing tentunya memiliki taktik sendiri untuk menjaga agar usaha mereka dapat tetap berkembang. Mendirikan bisnis start-up memang susah-susah gampang. Yang Anda butuhkan adalah menyusun langkah-langkah yang tepat. Ingin mendirikan perusahaan start-up? Berikut adalah langkah-langkahnya.
Kembangkan Ide
Salah satu aspek dasar yang harus dipertimbangkan sebelum membuka bisnis startup E-Commerce adalah ide. Untuk ide start-up, tidak harus muluk-muluk. Justru, seringkali usaha start-up yang berkembang jadi raksasa berasal dari ide-ide yang justru sangatlah sederhana. Anda dapat memperoleh ide tersebut dengan memperhatikan seksama lingkungan sekitar. Bisa jadi, Anda menemukan beberapa hal yang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar namun tidak banyak tersedia. Dari situlah, Anda dapat mengambilnya sebagai peluang usaha. Selain itu, Anda juga dapat berdiskusi dengan rekan-rekan sekolah, kuliah, maupun rekan kerja mengenai ide start-up yang mungkin bisa dikembangkan. Tidak hanya mendapatkan ide, bisa saja teman diskusi Anda menjadi rekan bisnis yang bisa diandalkan.
Jalani dengan Rasa Percaya Diri
Modal kedua yang perlu Anda miliki dalam mendirikan startup E-Commerce adalah rasa percaya diri. Tentu saja, percaya diri tidak sama dengan rasa angkuh. Anda akan memerlukan rasa percaya diri dalam memasarkan usaha start-up yang didirikan. Rasa kepercayaan diri tersebut dapat membantu Anda dalam merekrut calon klien atau bahkan pihak-pihak yang ingin menanamkan dana ke dalam usaha tersebut.
Berani Tampil Beda
Dengan semakin banyaknya perusahaan start-up yang bermunculan, Anda harus menampilkan konsep yang beda untuk perusahaan yang akan didirikan. Hal ini dilakukan supaya usaha start-up Anda memiliki kesan yang berbeda dan tentunya menarik perhatian. Oleh karena itu, kreativitas ide dan menyusun konsep yang unik sangatlah penting di sini. Jangan takut untuk mengembangkan ide usaha yang beda dan lain dari yang lain. ciptakan gaya promosi dan penjualan yang unik. Sehingga, perusahaan yang Anda bentuk pun akan membekas di benak para konsumen.
Fokus dalam Menjalankan Usaha
Satu hal lainnya yang perlu diperhatikan dalam mendirikan startup E-Commerce adalah tetap fokus. Untuk mempertahankan usaha yang sudah Anda lakukan tentunya tidak mudah. Anda akan mengalami banyak tantangan yang bahkan dapat mengakibatkan diri kurang fokus. Namun, semuanya kembali lagi ke passion yang dijalani. Jika usaha start-up tersebut merupakan passion yang sudah lama ingin Anda wujudkan, maka Anda harus tetap berfokus pada usaha tersebut.
Bisa jadi Anda tergoda untuk melakukan banyak usaha sekaligus. Tentunya, dengan harapan pemasukan yang masuk ke dalam pundi-pundi uang akan bertambah. Padahal, menghandle terlalu banyak bisnis sekaligus dapat mengakibatkan Anda kehilangan fokus. Alih-alih mampu mengembangkan usaha yang ada, yang terjadi justru semua usaha Anda bangkrut. Alangkah lebih baiknya untuk berfokus pada satu bidang startup terlebih dahulu. Tidak perlu merasa bahwa usaha bisnis Anda adalah amunisi untuk berkompetisi dengan perusahaan lainnya.
Jangan Terlalu Memusingkan Modal
Modal usaha seringkali menjadi batu sandungan bagi Anda yang ingin memulai bisnis startup E-Commerce. Modal memang menjadi salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan. Namun bukan berarti Anda harus menghentikan langkah hanya gara-gara masalah modal. Apalagi, saat ini banyak sekali perusahaan fintech yang bersedia memberikan pinjaman dana untuk usaha Anda. Tapi, Anda harus bisa menjabarkan konsep dan keuntungan dari mendirikan usaha tersebut.
Sehingga, para investor pun tidak akan segan-segan dalam menyuntikkan dana. Daripada memusingkan modal, akan lebih baik jika Anda menggodok konsep usaha tersebut sebaik mungkin. Misalnya, dari segi keuntungan bahwa usaha tersebut akan tetap mampu bertahan, bahkan di masa sulit sekalipun. Ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor.
Berikan Pelayanan Terbaik
Saat Anda membuka usaha startup E-Commerce nantinya pasti akan berhubungan dengan banyak sekali konsumen. Kepuasan konsumen tentunya akan sangat menentukan kesuksesan usaha Anda. Oleh karena itu, pastikan untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk para konsumen. Anda dapat memanfaatkan aplikasi chatting online seperti Whatsapp untuk memudahkan calon konsumen memesan jasa atau produk yang ditawarkan. Pastikan untuk tetap ramah dalam menjawab pertanyaan yang diajukan.
Lakukan Evaluasi
Dengan semakin berkembangnya startup E-Commerce, maka evaluasi rutin pun wajib dilakukan. Dengan melakukan evaluasi, Anda akan mengetahui hal-hal mana saja yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Dengan evaluasi, Anda juga bisa membantu meningkatkan performa kerja tim. Hal ini tentunya akan sangat berpengaruh terhadap kesuksesan usaha startup Anda.
Demikianlah beberapa ulasan tips tentang langkah-langkah yang harus dilakukan saat akan mendirikan startup E-Commerce. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda.
Baca Juga: Bongkar Rahasia Cara Menjadi Affiliate Marketer yang Sukses untuk Ibu Rumah Tangga

Sebagai penanggung jawab semua content artikel di Accesstrade, Saya ingin memastikan setiap penulisan memiliki value yang baik dan tersampaikan ke pada pembaca
Subscribe to our newsletter to stay informed about latest updates
* Yes, I agree to the terms and privacy policy.