Mengulik Sejarah Nintendo, Perangkat Game konsol Terlaris Hingga Saat Ini

Mengulik Sejarah Nintendo, Perangkat Game konsol Terlaris Hingga Saat Ini

Admin
others Dec 25, 2020
SHARE ON
1689300179_mengulik-sejarah-nintendo-perangkat-game-konsol-terlaris-hingga-saat-ini-1.jpg

Membahas game konsol tentulah tak lepas dari nama Nintendo. Nintendo merupakan perusahaan game konsol dengan nama yang cukup terpatri di benak peminat game konsol. Produk-produk game konsolnya seperti Nintendo Wii dan Nintendo DS sudah melegenda dan banyak digunakan oleh peminat game di seluruh dunia. Beberapa game populer seperti Mario Bros juga banyak diasosiasikan oleh merek game konsol tersebut. Di bulan September 2020 ini, Nintendo merayakan ulang tahunnya yang ke-131. Sebagai penggemar setia Nintendo, sudah selayaknya Anda mengetahui sejarah Nintendo berikut ini.

Sejarah Nintendo yang Berasal dari Produsen Mainan

Saat ini, Nintendo memang dikenal sebagai produsen game konsol modern terkini. Namun, ratusan tahun sebelumnya, Nintendo hanyalah produsen mainan anak-anak. Awal mula Nintendo didirikan oleh Fusajiro Yamauchi, yang berperan sebagai seorang pengusaha sekaligus seniman pada tahun 1889. Pada saat itu, Yamauchi memproduksi perangkat mainan kartu yang dinamakan Hanafuda. Kartu tersebut laris manis di kalangan anak-anak. Permintaan yang semakin meningkat dari hari ke hari mendorong Yamauchi untuk merekrut sejumlah orang untuk menjadi staf pembantu. Permainan kartu Hanafuda tersebut menjadi pilar utama yang menyokong Nintendo selama 70 tahun. Namun, sayangnya tren kartu tersebut menjadi menurun setelah kartu Hanafuda tersebut menjadi mainan yang diidentikkan dengan dunia mafia dan judi. Bahkan, beberapa anggota Yakuza menyematkan tato bergambar kartu Hanafuda dari Nintendo pada bagian tubuh mereka. Untuk menghindari stigma buruk melekat pada perusahaan, Nintendo pun berhenti membuat mainan kartu Hanafuda di tahun 1960. 

Di tahun yang sama, tampuk kepemimpinan dipercayakan kepada Hiroshi Yamauchi, yaitu cicit dari sang pendiri Nintendo. Di usianya yang belia, Hiroshi sudah menunjukkan sifat kepemimpinan yang disegani. Ia memiliki kepribadian yang pemberani dan bahkan berani menerobos resiko. Hiroshi juga dikenal sebagai sosok pemimpin yang inovatif. Hal ini terlepas dari fakta bahwa ia sendiri bukan seorang peminat game. Bahkan, Hiroshi hanya memainkan 1 game saja seumur hidupnya. Ia memiliki mimpi yang sangat besar, yaitu menjadikan Nintendo sebagai perusahaan yang memproduksi game elektronik dan game arcade. Nintendo pun mulai meluncurkan beberapa game elektronik yang disambut dengan hangat oleh masyarakat. Perusahaan tersebut pun memperoleh untung yang sangat besar. 

Terlebih lagi, saat tren video game muncul di tahun 1970-an. Nintendo pun memutuskan untuk merakit perangkat video game pertamanya pada tahun 1975. Video game tersebut dirancang khusus untuk penggemar game Othello. Video game dari Nintendo itu pun sontak mendapatkan sambutan yang meriah dari masyarakat. Sejak saat itu, Nintendo pun dikenal sebagai perusahaan video game yang cukup terpandang. Terlebih lagi, setelah diluncurkannya produk game Donkey Kong yang dibuat oleh Shigeru Miyamoto. Game tersebut pun laku keras di tengah-tengah pasaran. Bahkan, tokoh utama di dalam game tersebut menjadi karakter Nintendo yang paling ikonik. Sejak saat itu, Nintendo pun mulai rajin memproduksi berbagai macam video game populer. Beberapa diantaranya antara lain Super Mario Bros, The Legend of Zelda, dan Donkey Kong Jr. yang menjadi lanjutan dari seri pertama. 

Kiprah Nintendo di Bidang Game konsol

Kesuksesan Nintendo di bidang video game memang tidak perlu diragukan lagi. Namun, tentu saja pemimpin Nintendo masih merasa belum puas. Setelah sukses dengan berbagai produk video gamenya, Nintendo pun mulai merambah ke bidang game konsol. Setelah melalui proses yang cukup lama, Nintendo secara resmi meluncurkan perangkat game konsol perdananya, yaitu Famicom. Game konsol tersebut diterbitkan pertama kali di Jepang pada tahun 1983.

Nintendo Famicom

Dua tahun setelahnya, yaitu pada tahun 1985, Famicom secara resmi dinikmati oleh pasar gamer di Amerika Serikat dengan nama Nintendo Entertainment System (NES). Selain itu, Nintendo juga terus menggempur pasar game internasional dengan produk handheld konsolnya, yaitu Gameboy pada tahun 1989. Dengan menggunakan perangkat ini, penikmat game Nintendo dapat memainkan aneka game tersebut dimanapun mereka berada. Nintendo gameboy menjadi salah satu terobosan game konsol dari perusahaan tersebut yang populer hingga puluhan tahun kemudian.

NES

Gameboy

Produk game konsol selanjutnya yang diproduksi oleh Nintendo adalah Super Nintendo Entertainment System (SNES). Game konsol ini mengusung fitur-fitur tambahan dan perbaikan spesifikasi dari perangkat game konsol Famicom. Tak heran, game ini kemudian juga dikenal dengan nama Super Famicom. Seperti biasanya, masyarakat Jepang mendapatkan keistimewaan untuk menjajal game konsol ini sebelum negara-negara lainnya. Perangkat Super Famicom ini dirilis oleh Nintendo pada bulan November tahun 1990. Sedangkan, pasar Amerika Serikat dan Eropa baru bisa mencoba game konsol ini pada tahun 1991 dan 1992.

SENS

Game konsol SNES ini mencapai angka penjualan yang mencapai 61.91 juta unit. Secara otomatis, game konsol ini menjadi perangkat game kedua terlaris manis di dalam sejarah Nintendo. Bahkan, penjualan game konsol dari Nintendo ini berhasil mengalahkan pesaing bebuyutannya saat itu, yaitu perangkat Mega Drive yang diluncurkan perusahaan SEGA. Bagi Anda yang sudah pernah menjajal game konsol ini pastilah masih terkenang dengan berbagai macam game yang dapat dimainkan oleh perangkat ini. Beberapa di antaranya adalah Final Fantasy 6, Yoshi’s Island, Super Metroid, dan Earthbound. 

Pada tahun 1995, Nintendo mencoba melebarkan sayap ke ranah Virtual Reality. Hal tersebut diwujudkan dengan meluncurkan perangkat Virtual Boy. Namun, sayangnya produk tersebut tidak mendapat sambutan yang meriah. Bahkan, banyak pihak mengatakan bahwa Virtual Boy merupakan produk Nintendo yang gagal total. Hal tersebut terlihat dari hasil penjualan perangkat ini yang hanya mencapai sekitar 770 ribu unit saja.

Setelah mendapatkan kritikan pedas untuk unit Nintendo 64, perusahaan tersebut pun memutuskan untuk berfokus pada pengembangan perangkat handheld game konsol. Yaitu, Game Boy Advanced atau GBA dan GameCube. Di tahun 2004, Nintendo pun meluncurkan perangkat game konsol terbarunya, yaitu Nintendo DS. Sedangkan, Nintendo Wii baru diluncurkan oleh Nintendo pada tahun 2006.  

Konflik Antara Nintendo dengan Sony

Kiprah Nintendo di bidang game konsol diwarnai oleh beberapa kontroversi. Yang paling terkenal adalah saat Nintendo terlibat konflik dengan Sony. Sony yang saat itu berfokus pada perangkat elektronik memutuskan untuk menerima tawaran Nintendo untuk bekerjasama dalam pembuatan game konsol terbaru. Game konsol yang diminta oleh Nintendo adalah perangkat yang memungkinkan pemain untuk bermain game dengan memanfaatkan CD, bukan cartridge seperti yang selama ini menjadi standar bagi semua produk Nintendo.

Nintendo-Playstation

Namun, disaat Sony berhasil merakit perangkat game konsol yang diinginkan, Nintendo memutuskan untuk bekerja sama dengan Philips. Keputusan yang dibuat sepihak tersebut secara otomatis mengakibatkan Sony menjadi berang. Hubungan kerjasama antara perusahaan game konsol tersebut pun berakhir. Semenjak itu, Sony menjadi pesaing berat dari Nintendo dengan produk-produk Playstationnya. 

Demikianlah berbagai fakta menarik seputar sejarah Nintendo. Dengan informasi di atas, semoga menambah pengetahuan tentang sepak terjang Nintendo di bidang game konsol.

Rizki Setyo
Content Author
Berpengalaman dalam Affiliate Marketing sejak tahun 2017, hingga tahun 2023 sudah menjadi tim support Affiliate Marketing untuk campaign dari lebih dari 100 brand dan lebih 20.000 publisher.
Artikel Terkait