Apa yang Dimaksud dengan Bisnis Afiliasi Tanpa Kerugian?


Bisnis afiliasi tanpa kerugian, juga terkadang disebut bisnis afiliasi tanpa risiko, adalah model pemasaran afiliasi yang dirancang sedemikian rupa sehingga menghilangkan atau meminimalkan risiko finansial yang terlibat. Istilah "tanpa kerugian" sedikit menyesatkan, karena semua bisnis memiliki beberapa tingkat risiko, namun dalam konteks ini, itu mengacu pada meminimalkan kerugian sebanyak mungkin.
Daftar IsiApa Penyebab Model Binis Afiliasi Itu Minim Resiko?
Pemasaran afiliasi adalah model bisnis berbagi pendapatan di mana Anda mendapatkan komisi dengan mempromosikan produk orang lain (atau perusahaan). Anda menemukan produk yang Anda sukai, mempromosikannya kepada orang lain, dan mendapatkan bagian dari keuntungan untuk setiap penjualan yang Anda hasilkan. Tapi bagaimana proses ini bisa menjadi tanpa kerugian atau tanpa risiko?
Kuncinya adalah memastikan bahwa Anda tidak menginvestasikan lebih banyak uang untuk mempromosikan produk daripada yang Anda hasilkan dari komisi. Jika Anda dapat mempromosikan produk secara efektif tanpa menghabiskan uang, atau dengan menghabiskan kurang dari yang Anda hasilkan, maka Anda bisa menganggapnya sebagai situasi tanpa kerugian.
Tips Afiliasi yang Wajib Dilakukan Pemula
Sebagai seorang pemula yang mengikuti program afiliasi, tentu Anda memerlukan banyak pengetahuan baru agar dapat bertahan dan sukses dalam bisnis afiliasi. Memulai sesuatu yang baru tanpa arahan tentu akan cukup sulit terlebih bila sebelumnya Anda tidak memiliki minat dalam hal tersebut. Karena itulah kali ini kami akan membahas 7 tips mengenai afiliasi yang wajib untuk Anda lakukan. Berikut ini adalah tipsnya:
1. Mulai dari hal yang Anda jago
Ketika mengenal dunia afiliasi, sangat mudah bagi Anda untuk terdistraksi dan menjajal semua cara untuk cuan. Padahal setiap afiliator pasti punya kelebihan dan sisi uniknya sendiri. Strategi yang mendatangkan cuan untuk seseorang, bisa jadi tak akan ada hasilnya jika Anda copy begitu saja. Maka dari itu, sangat dianjurkan kalau Anda memulai dari hal yang Anda kuasai. Entah itu topiknya, channel-nya, format kontennya, dan lainnya. Karena pada akhirnya, strategi mendapat uang dari afiliasi akan berhasil kalau Anda sendiri dilihat kredibel atau meyakinkan oleh audiens. Selain itu, pastinya akan lebih mudah bagi anda untuk menjalankannya.
2. Buat konten yang bermanfaat
Lebih banyak konten = lebih banyak traffic = lebih cuan.
Yap. Logikanya sih memang begitu. Makanya tak jarang bagi afiliator pemula untuk membuat konten tentang apa saja yang ada potensi cuannya. Namun, akan lebih bagus kalau Anda fokus membuat konten yang bermanfaat. Misalnya, review produk, rekomendasi khusus, bahkan battle produk. Konten semacam ini impact-nya justru lebih besar. Yaitu meyakinkan dan mendorong orang untuk konversi. Jadi, Anda lebih bisa fokus menggarap konten dan memberikan manfaat.
3. Share konten Anda seluas mungkin
Selain serius memikirkan konten, Anda juga perlu berpikir soal channel distribusi konten. Apakah Anda akan mengandalkan trafik organik dari SEO? Atau ingin yang lebih instan dengan pakai SEM? Apa malah Anda sudah punya audiens kuat di sosial media? Pakai email marketing mungkin? Ini semua tentu perlu dipikirkan agar Anda bisa mendapatkan hasil yang terbaik.
4. No tipu-tipu
Audiens Anda lebih pintar dari yang Anda kira. Mereka bisa dengan mudah membedakan konten rekomendasi abal-abal dengan yang memang review jujur. Sekalinya mereka tahu kalau konten Anda ternyata bias, hmmm kepercayaan mereka ke Anda jadi taruhannya. Karena itu, jangan ambil risiko membuat konten yang bias atau malah mengarah ke tipu-tipu. Pastikan Anda membuat konten dengan jujur dan benar-benar menjawab kebutuhan audiens.
5. Pakai strategi lead magnet
Hal yang satu ini mungkin terdengar agak advance untuk pemula, tapi bisa kok Anda lakukan. Anda bisa membuat konten lead magnet alias konten yang membuat orang mau memberikan emailnya ke Anda. Bisa dengan ebook, checklist, printables, dan konten lain yang dikirim melalui email. Lewat lead magnet ini, Anda bisa mengelompokkan audiens sesuai dengan minatnya. Sehingga Anda bisa menawarkan produk atau memberi rekomendasi konten dengan tepat sasaran. Artinya, peluang konversi jadi lebih besar. Mantab, bukan?
6. Melek data
Di awal-awal, Anda tentu boleh menjajal sebanyak mungkin campaign afiliasi. Simply, untuk mengetahui mana campaign yang paling cocok dan menghasilkan untuk Anda. Namun, pada satu titik, Anda juga perlu mengecek datanya. Mana sih campaign yang benar-benar menghasilkan? Lihat perbandingan antara click, konversi, dan juga approval rate-nya. Cari campaign yang menurut Anda paling menguntungkan untuk dijalankan. Dengan begitu, Anda bisa lebih strategis dan memetik hasil banyak dengan effort yang minimal.
7. Pelajari skill digital lainnya
Sebagai seorang digital marketer, tentu saja wajib bagi Anda untuk memperluas wawasan dengan mempelajari banyak knowledge digital marketing. Mulai dari copywriting, social media marketing, SEO, automation, sampai dengan conversion rate optimization. Apalagi kalau Anda memang serius ingin mendapatkan penghasilan utama dari afiliasi. Karena tentu saja, Anda bersaing dengan begitu banyak orang bahkan perusahaan di luar sana. Plus, perkembangan tren dan teknologi itu benar-benar tidak bisa dianggap sebelah mata. Ditinggal sebentar saja, akan ada banyak update dan strategi baru yang bisa Anda jajal. Jadi jangan sampai ketinggalan ya.
8. Pilih Produk yang Tepat
Produk yang Anda pilih untuk dipromosikan sangat penting untuk keberhasilan Anda. Produk tersebut harus berkualitas tinggi dan diminati. Anda juga harus memahami produk tersebut dengan baik sehingga Anda dapat memasarkannya dengan efektif.
9. Gunakan Saluran Pemasaran Gratis atau Berbiaya Rendah
Manfaatkan media sosial, blogging, email marketing, dan saluran lain yang gratis atau berbiaya rendah untuk mempromosikan produk afiliasi Anda.
10. Optimalkan Upaya Pemasaran Anda
Selalu tes dan sesuaikan strategi pemasaran Anda untuk memastikan efektivitasnya. Ini termasuk optimasi website atau blog Anda untuk SEO, penyempurnaan strategi media sosial Anda, dan meningkatkan kampanye pemasaran email Anda.
11. Bangun Hubungan dengan Audiens Anda
Kepercayaan memainkan peran vital dalam pemasaran afiliasi. Kerjakan membangun hubungan yang kuat dengan audiens Anda. Ini bisa membantu meningkatkan tingkat konversi dan membuat upaya pemasaran Anda lebih efektif.
Siap Cuan Lewat Bisnis Afiliasi?
Oke! Itu tadi 7 tips yang wajib Anda praktikkan ketika nyemplung di dunia afiliasi. Tak perlu buru-buru melakukan semuanya. Pelajari saja satu-satu agar tidak bingung dan bisa lebih menikmati prosesnya. Tidak perlu terburu-buru untuk menguasai semuanya karena ilmu yang kurang matang hanya akan membawa bencana. Jadi pelajarilah satu persatu sampai Anda benar-benar paham sehingga Anda bisa sukses di dunia bisnis afiliasi. Tunggu apa lagi? Cek cara daftar affiliate marketing sekarang!
Akhir kata, good luck dan salam cuan!

Sebagai penanggung jawab semua content artikel di Accesstrade, Saya ingin memastikan setiap penulisan memiliki value yang baik dan tersampaikan ke pada pembaca
Subscribe to our newsletter to stay informed about latest updates
* Yes, I agree to the terms and privacy policy.