7 Alasan Kenapa Affiliate Marketing di IG Itu Menggiurkan

7 Alasan Kenapa Affiliate Marketing di IG Itu Menggiurkan

Admin
affiliate marketing May 30, 2025
SHARE ON
1749126982_copy-of-accesstrade-cb-219-pendahuluan-capek-promosi-afiliasi-tapi-hasilnya-gitu-gitu-aja.jpg

Pernah nggak sih kamu scroll Instagram terus lihat banyak orang promosiin produk sambil santai di rumah? Mereka bukan cuma posting doang, lho. Mereka lagi cuan! Yup, itu semua karena mereka jadi affiliate marketer di Instagram.

Kalau kamu aktif di IG, punya followers loyal, dan suka bikin konten—kenapa nggak manfaatin itu buat dapet penghasilan? Artikel ini bakal kupandu kamu mengenal 7 keuntungan menggiurkan jadi affiliate marketer lewat Instagram.

Siap-siap, karena peluang ini sayang banget kalau cuma lewat begitu aja!

1. Modal Minim, Bahkan Tanpa Modal Sama Sekali

Salah satu hal paling menarik dari affiliate marketing adalah: nggak perlu modal besar, bahkan bisa dibilang nyaris tanpa biaya sama sekali. Ini beda banget sama bisnis konvensional yang biasanya butuh sewa tempat, produksi barang, sampai urus legalitas usaha. Di affiliate marketing, kamu tinggal fokus di bagian promosi.

Kamu nggak perlu nyetok barang, nggak perlu repot produksi konten rumit yang mahal, dan nggak harus punya tim. Bahkan dengan HP dan akun Instagram aktif aja, kamu udah bisa mulai.

Cukup daftarin diri di program afiliasi terpercaya kayak Accesstrade, pilih produk yang sesuai dengan niche kamu, lalu share link-nya di:

  • Bio Instagram
  • IG Stories dengan swipe-up
  • Postingan atau reels

Dan boom! Kalau ada yang beli dari link kamu, komisinya langsung masuk. Cuan lancar tanpa perlu buka toko!

2. Dapat Penghasilan Pasif, Serasa Uang Jalan Sendiri

Bayangin, kamu lagi tidur nyenyak atau liburan tanpa buka HP, tapi dompet digital kamu tetap berbunyi. Kok bisa? Karena link afiliasi yang kamu sematkan di Instagram tetap aktif 24/7. Itu artinya, selama link itu masih ada dan orang tetap ngeklik serta belanja lewat situ, kamu tetap dapet komisi.

Affiliate marketing memungkinkan kamu untuk membangun sistem penghasilan yang nggak lagi bergantung sama waktu kerja. Mirip kayak kamu punya toko yang buka terus tanpa harus dijagain. Bahkan lebih hebatnya lagi, kamu bisa buat konten sekali—kayak reels review atau postingan edukatif—tapi hasilnya bisa terus ngalir selama konten itu masih relevan dan dilihat banyak orang.

Inilah yang bikin affiliate marketing sering disebut sebagai sumber "penghasilan pasif"—uang yang terus mengalir walaupun kamu nggak lagi aktif promosiin tiap hari.

Contoh:

  • Kamu review produk di reels dan sematkan link di bio
  • Atau bikin highlight story “#Favoritku” yang isinya link afiliasi

Selama orang ngeklik dan belanja, kamu tetap dapet komisi. Alias, cuan yang bekerja buat kamu.

3. Waktu dan Tempat Super Fleksibel

Affiliate marketing itu cocok banget buat kamu yang nggak suka kerja kantoran atau terikat jam kerja. Kenapa? Karena sistemnya yang berbasis digital dan promosi online memungkinkan kamu buat kerja dari mana aja dan kapan aja, tanpa perlu datang ke kantor atau ikut meeting setiap hari.

Kamu bisa kerja dari mana aja:

  • Di kafe sambil ngopi
  • Di rumah sambil santai nonton Netflix
  • Di coworking space bareng teman
  • Bahkan pas lagi staycation di luar kota

Yang kamu butuhin cuma dua hal: koneksi internet yang stabil dan akses ke akun Instagram kamu. Fleksibilitas ini bikin affiliate marketing jadi pilihan ideal buat kamu yang ingin tetap produktif tapi dengan gaya hidup yang lebih bebas dan dinamis.

Buat kamu yang punya jadwal nggak menentu, seperti mahasiswa, freelancer, atau ibu rumah tangga, affiliate marketing ini bisa disesuaikan dengan waktu kosong kamu. Jadi, tetap bisa cuan tanpa harus korbankan aktivitas utama.

  • Di kafe
  • Di rumah sambil rebahan
  • Bahkan pas liburan

Asal ada koneksi internet dan akses ke Instagram, kamu bisa promosiin produk dan dapetin komisi. Fleksibel banget kan?

4. Nggak Ribet Urus Stok dan Pengiriman

Salah satu alasan kenapa bisnis online bisa bikin stres adalah: stok dan pengiriman barang. Banyak pelaku bisnis yang harus ngurusin gudang, packing satu-satu, cek ongkir, lacak paket, bahkan ngadepin komplain kalau barang telat atau rusak. Semua itu makan waktu, tenaga, dan bisa bikin burnout.

Tapi sebagai affiliate marketer, kamu nggak perlu repot sama sekali dengan urusan logistik seperti itu. Karena peran kamu di sini cuma satu: promosiin produk lewat konten kreatif. Semua proses—dari stok barang, pengepakan, pengiriman, sampai layanan pelanggan—ditangani langsung oleh merchant atau brand yang kamu promosikan.

Kamu bisa fokus 100% ke bikin konten yang engaging di IG, kayak reels, story, atau carousel post. Tanpa harus kepikiran ribetnya urus barang, kamu bisa lebih cepat scale up akun kamu dan konsisten ngehasilin cuan dari konten harian.

5. Meningkatkan Engagement & Kepercayaan (Kalau Dilakuin dengan Jujur)

Ketika kamu jujur merekomendasikan produk yang emang kamu suka dan pernah kamu pakai sendiri, followers bakal lebih gampang percaya. Kenapa? Karena audiens di Instagram sekarang makin kritis dan peka. Mereka bisa bedain mana konten yang tulus dan mana yang cuma sekadar promosi. Kalau kamu bisa kasih insight personal—misalnya cerita pengalaman kamu pakai produk skincare yang bantu atasi jerawat, atau review jujur tentang alat dapur yang memudahkan masak sehari-hari—itu akan terasa lebih autentik.

Apalagi kalau kamu fokus pada niche tertentu, misalnya beauty, teknologi, atau gaya hidup sehat. Spesialisasi ini bikin kamu tampil sebagai sumber referensi terpercaya. Dan ketika followers merasa kamu bukan cuma jualan tapi juga genuinely peduli sama solusi buat mereka, kepercayaan itu tumbuh. Kepercayaan yang kuat = peluang konversi makin tinggi = cuan makin deras.

Apa hasilnya?

  • Followers makin engaged
  • Mereka nungguin rekomendasi kamu
  • Trust = cuan makin deras

Jadi, ini bukan cuma tentang jualan. Tapi juga tentang bangun personal branding yang kuat.

6. Kesempatan Kolaborasi dengan Brand Ternama

Affiliate marketing bisa jadi gerbang awal buat membangun reputasi kamu sebagai content creator yang serius dan berpengaruh. Ketika performa kamu bagus—misalnya banyak klik, penjualan tinggi, atau konten yang consistently engaging—brand-brand bakal mulai perhatiin akun kamu. Mereka akan melihat kamu bukan sekadar pengguna IG biasa, tapi sebagai partner potensial yang bisa bantu mereka menjangkau audiens lebih luas dengan cara yang relatable.

Sering kali, brand akan mulai menghubungi kamu secara langsung untuk menawarkan:

  • Kolaborasi konten berbayar (paid collaboration)
  • Kesempatan jadi brand ambassador
  • Campaign eksklusif dengan komisi lebih besar

Artinya, affiliate marketing bukan cuma soal cuan dari link, tapi juga jadi batu loncatan buat naik level jadi influencer profesional. Dan yang paling penting, kamu bisa bangun kredibilitas dari awal lewat performa yang terukur.

Bisa jadi:

  • Kamu ditawarin kolaborasi eksklusif
  • Dikasih produk gratis
  • Dibayar buat review

Dari affiliate ke influencer profesional, siapa takut?

7. Produk Banyak, Kamu Tinggal Pilih Sesuai Niche Kamu

Kamu suka topik beauty, gadget kekinian, makanan kekinian, parenting hacks, atau tips olahraga simpel dari rumah? Tenang, semua bisa kamu temuin di dunia affiliate marketing, khususnya lewat platform seperti Accesstrade.

Platform afiliasi seperti Accesstrade punya ribuan produk dan jasa dari berbagai kategori, mulai dari skincare, makeup, elektronik, fashion, makanan sehat, perlengkapan bayi, sampai produk digital seperti aplikasi keuangan dan kursus online. Kamu tinggal pilih yang paling relevan dengan niche dan minat kamu sendiri.

Lebih enaknya lagi, kamu bisa pilih produk yang memang relate sama gaya hidup kamu, jadi proses promosi pun terasa lebih natural. Misalnya, kalau kamu suka makeup, kamu bisa review cushion, lip tint, atau serum yang kamu pakai sehari-hari—semua sambil tetep cuan lewat link afiliasi! Jadi kamu bisa:

  • Pilih yang paling sesuai dengan minatmu
  • Sesuaikan dengan minat followers kamu

Niche yang tepat = konversi lebih tinggi.

Kesimpulan: Yuk, Ubah IG Kamu Jadi Mesin Cuan!

Instagram bukan cuma buat stalking mantan atau lihat meme lucu. Kalau kamu serius, IG bisa jadi mesin penghasil uang lewat affiliate marketing.

Kamu nggak butuh modal gede, bisa kerja dari mana aja, dan punya potensi penghasilan yang terus mengalir. Dan yang paling penting: kamu bisa mulai SEKARANG juga.

Tertarik mencoba? Yuk, mulai riset program afiliasi yang cocok buat kamu. Jangan sia-siakan potensi akun IG kamu!

 

.
Muhammad Harist
Affiliate Specialist
Muhammad Harist telah menjadi SEO Specialist di Accesstrade selama 1 Tahun. Spesialisasinya adalah di Research & Development, Project Management serta Data Analytics. Selain itu, dia memfokuskan pekerjaannya untuk melakukan A/B testing dan membuat study case menghasilkan konversi yang tinggi dan stabil dari campaign affiliate marketing.
Artikel Terkait