TikTok Affiliate Tanpa Stok? Ini Cara Pilih Seller Anti Zonk!

TikTok Affiliate Tanpa Stok? Ini Cara Pilih Seller Anti Zonk!

Admin
Apr 29, 2025
SHARE ON
1746415620_cb-202.jpg

TikTok Shop membuka peluang besar bagi siapa pun yang ingin memulai bisnis tanpa harus punya modal besar atau stok barang di rumah. Tapi pertanyaannya, apakah benar bisa jualan di TikTok tanpa stok barang? Jawabannya: bisa banget!

Dalam artikel ini, kami akan mengupas tuntas kenapa Anda tidak perlu menyetok barang untuk jualan di TikTok dan bagaimana cara memilih seller yang tepat agar bisnis affiliate Anda bisa berjalan lancar dan menghasilkan.

Apakah Jualan TikTok Perlu Stock Barang?

Tidak, kita hanya perlu mencari seller yang tepat untuk berjualan di TikTok.

Konsep affiliate di TikTok memungkinkan siapa pun untuk menjadi perantara penjualan tanpa harus memegang barang secara fisik. Anda cukup memilih produk dari Seller Center TikTok, membuat konten yang menarik, lalu menyisipkan link affiliate ke dalam video Anda.

Ketika ada penonton yang tertarik dan membeli melalui link Anda, Anda akan mendapatkan komisi. Semua urusan stok, pengemasan, dan pengiriman akan ditangani langsung oleh seller. Inilah yang membuat sistem ini sangat cocok bagi pemula, pelajar, ibu rumah tangga, atau siapa pun yang ingin punya penghasilan tambahan tanpa ribet logistik.

Namun, kunci keberhasilannya ada di satu hal: memilih seller yang tepat.

Cara Memilih Seller yang Tepat di TikTok

Berikut ini adalah beberapa kriteria penting yang bisa Anda gunakan sebagai acuan ketika memilih seller untuk mendukung konten affiliate Anda:

1. Cari Toko yang Stoknya Ribuan

Seller dengan jumlah stok banyak menandakan bahwa produk tersebut memang disiapkan untuk dijual dalam skala besar. Ini penting agar saat konten Anda viral dan banyak pembeli datang, seller tetap mampu memenuhi permintaan.

Toko dengan stok ribuan juga menunjukkan bahwa mereka cukup serius dan profesional dalam menjual produknya di TikTok. Hindari toko dengan stok sedikit karena berisiko kehabisan saat konten Anda viral. Ketika stok habis, fitur penting seperti keranjang kuning (yellow cart) bisa otomatis hilang dari video Anda. Hal ini tentu sangat merugikan karena mengurangi peluang konversi—penonton yang tadinya tertarik membeli jadi tidak bisa langsung klik produk.

Bayangkan Anda membuat konten yang akhirnya viral, tapi saat calon pembeli ingin checkout, keranjang kuningnya hilang karena produk out of stock. Selain kehilangan komisi, ini juga bisa menurunkan kepercayaan audiens terhadap akun Anda. Maka dari itu, selalu utamakan seller yang stoknya stabil dan memadai untuk menghadapi lonjakan permintaan.

2. Research Rating Produk Minimal 4.6 Ke Atas

Rating produk mencerminkan kepuasan pembeli sebelumnya. Produk dengan rating di atas 4.6 menunjukkan bahwa mayoritas pembeli merasa puas dengan kualitas produk, pengiriman, dan pelayanan yang diberikan. Ini seperti memilih restoran berdasarkan ulasan Google—semakin tinggi ratingnya, semakin besar kemungkinan Anda mendapat pengalaman yang memuaskan.

Bayangkan jika Anda mengajak teman mencoba tempat makan baru. Pasti Anda lebih percaya diri kalau restoran itu punya banyak ulasan bagus dan foto makanan yang menggugah selera, bukan? Sama halnya dengan menjual produk di TikTok—produk dengan rating tinggi memperbesar peluang kepercayaan dan pembelian dari audiens Anda.

Pilih produk dengan banyak ulasan positif dan perhatikan juga review yang diberikan oleh pengguna. Jika banyak review memuat foto atau video asli, itu jadi nilai tambah karena bisa Anda gunakan juga sebagai referensi konten dan memperkuat bukti sosial (social proof).

3. Research Toko yang Memiliki Rating 4.4 Ke Atas

Selain produk, Anda juga perlu mengecek reputasi toko secara keseluruhan. Rating toko di atas 4.4 menunjukkan bahwa seller tersebut konsisten dalam menjaga kualitas pelayanan dan pengiriman.

Toko yang memiliki rating tinggi biasanya juga lebih responsif dalam menangani masalah, pengembalian barang, atau komplain dari pembeli. Ini mirip seperti memilih jasa ojek online—kalau drivernya punya rating tinggi, Anda pasti lebih tenang saat perjalanan, karena besar kemungkinan ia tahu rute terbaik dan memberikan pelayanan yang baik. Dalam konteks TikTok affiliate, seller dengan rating tinggi akan membuat proses penjualan Anda lebih lancar dan minim drama, sehingga kepercayaan audiens terhadap konten Anda tetap terjaga.

Kesimpulan dan Mulai Berkolaborasi dengan Accesstrade

Anda tidak perlu stok barang untuk mulai jualan di TikTok—yang Anda perlukan hanyalah strategi konten yang tepat dan kolaborasi dengan seller yang bisa dipercaya. Dengan memperhatikan stok, rating produk, dan reputasi toko, Anda bisa membangun kredibilitas sekaligus memastikan pengalaman pembeli yang memuaskan.

Untuk memperluas peluang Anda sebagai affiliate creator, Anda juga bisa bergabung dengan MCN seperti Accesstrade. Kami menyediakan berbagai campaign eksklusif, sistem komisi tetap, dan dukungan strategis yang akan membantu Anda tumbuh lebih cepat di dunia TikTok affiliate.

? Mulai sekarang dan daftarkan diri Anda di Accesstrade Creator MCN untuk akses penuh ke peluang yang lebih besar!

.
Muhammad Harist
Affiliate Specialist
Muhammad Harist telah menjadi SEO Specialist di Accesstrade selama 1 Tahun. Spesialisasinya adalah di Research & Development, Project Management serta Data Analytics. Selain itu, dia memfokuskan pekerjaannya untuk melakukan A/B testing dan membuat study case menghasilkan konversi yang tinggi dan stabil dari campaign affiliate marketing.
Artikel Terkait