Panduan Lengkap Membuat Content Brief Pada Blog Affiliate Untuk Writer

Panduan Lengkap Membuat Content Brief Pada Blog Affiliate Untuk Writer

Admin
search engine optimization Jan 09, 2024
SHARE ON
1705334963_panduan-membuat-content-brief-blog-affiliate-untuk-writer.jpg

Kamu sedang memulai menjadi blogger affiliate tapi belum memiliki pengalaman  dalam mereview produk? Jika kamu tidak punya banyak waktu untuk belajar menulis ulasan produk, kamu bisa mempertimbangkan opsi menggunakan jasa penulis atau content writer yang expert dalam mengulas produk. 

Artikel ini akan membahas bagaimana kamu dapat memaksimalkan potensi blog affiliate kamu dengan bantuan penulis profesional untuk menghasilkan konten yang berkualitas dan menarik audiens

Berikan Informasi Mengenai Affiliate Disclosure

 

Contoh affiliate disclosure pada suatu website

 

Deskripsi Gambar: Contoh affiliate disclosure

Affiliate disclosure adalah sebuah pernyataan di situs kamu yang memberi tahu pengunjung bahwa kamu mendapat kompensasi dari perusahaan atas produk yang kamu promosikan. Pengungkapan harus jelas dan mudah dilihat, biasanya ditempatkan di awal konten yang berisi link afiliasi. 

contoh affiliate disclosure

Deskripsi gambar: contoh affiliate disclosure

Tujuan dari affiliate disclosure ini untuk memberi tahu pembaca atau pengunjung  bahwa kamu bisa mendapat uang dari link tersebut, sehingga mereka bisa membuat keputusan dengan informasi yang cukup. Pengungkapan ini juga membantu menjaga kepercayaan pembaca.

Dalam bahasa indonesia contohnya kurang lebih seperti ini 

"Beberapa link merupakan affiliate. Jika kamu memutuskan untuk membeli melalui link tersebut, aku mendapat komisi tanpa biaya tambahan untukmu. Secara tidak langsung kamu telah membantu aku menjalankan situs ini dan terus memberikan informasi penting lainnya yang kamu butuhkan. Terima kasih"

Buat Halaman Editorial

Halaman editorial menjelaskan bagaimana kamu memilih dan mengulas produk yang kamu rasa recomended untuk audiens. Hal ini membantu membangun kepercayaan dengan pembaca, dan juga menunjukkan bahwa kamu berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan tidak bias. 

3 Langkah Membuat Halaman Editorial yang Efektif untuk Blog Affiliate 

  1. Jelaskan standart  kualitas yang kamu terapkan untuk setiap artikel, ini bisa berupa keakuratan informasi, gaya penulisan yang jelas, mudah dipahami, informatif dan keaslian konten ( tidak plagiat atau copas).
  2. Berikan gambaran tentang proses editorial, seperti bagaimana kamu memilih topik, melakukan riset, dan melakukan proofreading (mengedit tulisan sebelum dirilis). 
  3. Sertakan informasi tentang tim editorial kamu, jika ada, hal ini bertujuan untuk menunjukkan profesionalisme.

Sebagai contoh, halaman editorial bisa berisi pernyataan seperti: 

"Di blog kami, setiap artikel melewati proses seleksi ketat dan ditinjau oleh tim ahli kami untuk memastikan informasi yang disampaikan akurat dan berguna bagi pembaca. Kami berkomitmen menyajikan konten yang kualitas."

Tentukan Brand Style

Menentukan gaya brand untuk blog sebenarnya tidak hanya berpaku pada nada dan gaya penulisan saja. Tapi lebih ke mengidentifikasi nilai nilai penting yang ingin kamu komunikasikan melalui konten website. Apakah blog kamu menyampaikan informasi dengan cara yang serius dan profesional, atau lebih santai dan ramah? 

Tentukan pilihan kata dan struktur kalimat yang sesuai dengan audiens target kamu. Misalnya, jika target pembaca adalah profesional muda, gunakan bahasa yang casual namun tetap mudah dipahami. 

Pastikan setiap artikel, gambar, dan elemen desain di situs kamu mencerminkan gaya brand yang telah kamu tentukan. Ini akan membantu menciptakan pengalaman yang mengesankan bagi pembaca dan juga akan memperkuat identitas brand kamu.

Sebagai contoh gaya brand untuk blog afiliasi yang fokus pada parenting dengan nama “Tentangparenting.com”. Blog ini bisa memiliki gaya yang casual, menggunakan bahasa yang mudah dipahami namun informatif untuk mengulas produk ibu dan bayi, resep masakan untuk keluarga dan insight tentang pola asuh.  

Dengan website yang informatif dan konsisten, maka audiens akan mudah mengenali dan mengingat bahwa ketika mereka membutuhkan informasi tentang parenting maka yang diingat adalah “Tentangparenting.com”

Baca Juga: Panduan Lengkap Brand Breakdown untuk Blogger Affiliate Marketer, Lihat Strateginya Disini

Visual Guidelines

Dalam membuat panduan visual untuk konten afiliasi, penting untuk memilih gambar yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga relevan dengan konten. Misalnya, jika kamu menulis artikel tentang gadget, gunakan gambar yang menampilkan produk tersebut. Misal menunjukan hasil kamera pada gadget A, dan menampilkan fitur-fitur apa saja yang ada dalam gadget A   

Pastikan juga bahwa gambar-gambar tersebut bebas hak cipta atau kamu memiliki hak untuk menggunakannya, kamu juga bisa mengakses dan menggunakan foto dari situs seperti Shutterstock dan Unsplash, mereka menawarkan berbagai pilihan gambar berkualitas yang bisa kamu gunakan baik itu yang gratis atau pun ada yang berbayar. 

Selain itu, konsistensi dalam penggunaan filter atau skema warna dapat membantu memperkuat identitas visual blog kamu. Jadi, jika blog kamu memiliki nuansa yang lebih minimalis dan modern, pilih gambar dengan estetika yang serupa. Ini akan membantu menciptakan tampilan yang konsisten dan profesional.

Content Brief

Jika kamu menggunakan jasa content writer, buatlah brief konten yang detail untuk penulis agar menghasilkan konten yang tepat dan berkualitas

Cakupan dalam membuat content brief meliputi topik, kata kunci, gaya penulisan, dan informasi produk. 

Berikut adalah contoh content brief untuk artikel afiliasi tentang "Smartphone Terbaik 2023": 

Judul Artikel: 10 Smartphone Terbaik 2023 Dari Mulai Harga 1 Jutaan

Tujuan Artikel: Memberikan informasi tentang smartphone terbaik di tahun 2023, termasuk fitur, kelebihan, dan perbandingan harga.

Target Pembaca: Penggemar teknologi, konsumen yang ingin membeli smartphone baru, pembaca umum yang tertarik dengan perkembangan teknologi.

Kata Kunci: Smartphone terbaik 2023, review smartphone terbaru, HP harga 1 juta, HP dengan kamera terbaik.

Gaya Penulisan: Semi-casual. Gunakan kata sapaan “Sobat Gadget” 

Poin-Poin Penting:

  • Ulasan singkat tentang tren smartphone di 2023.
  • Ulasan detail untuk masing-masing smartphone, termasuk spesifikasi, fitur unik, pro dan kontra.
  • Perbandingan kamera, baterai, dan performa.
  • Segmentasi berdasarkan rentang harga.
  • Kesimpulan dan rekomendasi pribadi.

Visual: Gunakan gambar berkualitas tinggi dari masing-masing smartphone. Pastikan gambar memiliki resolusi tinggi dan relevan dengan konten.

Link Afiliasi: Sertakan link afiliasi ke tempat pembelian untuk masing-masing smartphone yang direview.

Deadline Penulisan: [Tanggal Deadline]

Tone Tambahan: Ceritakan pengalaman penggunaan untuk membuat konten lebih relatable.

Template content brief affiliate

Audience Persona

Audiens persona adalah gambaran dari pelanggan ideal kamu, yang dibuat berdasarkan informasi nyata dan perkiraan. Ini seperti membuat karakter untuk menggambarkan orang yang paling mungkin tertarik dengan konten atau produk kamu. Contohnya, untuk blog affiliate teknologi, audiens personanya mungkin seorang profesional muda yang suka gadget terbaru dan ingin tetap update dengan tren teknologi. Dengan memahami ini, kamu bisa membuat konten yang lebih sesuai dan menarik bagi mereka.

Detail Produk yang akan di Promosikan

Jelaskan secara rinci produk yang ingin kamu promosikan. Dari mulai kelebihan, kekurangan, perbandingan dengan kompetitor, spesifikasi, manfaat yang kamu rasakan selama menggunakan produk tersebut, dan cara penggunaan. Hal-hal mendetail seperti ini membantu penulis untuk menciptakan ulasan yang akurat dan berguna bagi pembaca. Misalnya, jika kamu mempromosikan smartphone, sertakan detail tentang kamera, daya tahan baterai, fitur unik, dll. Jangan lupa cantumkan itu di dalam content brief

Baca Juga: Pentingnya Kualitas Produk dalam Affiliate Marketing, Cari Tahu Jenis dan Strateginya

Memiliki Pengetahuan Terhadap Niche yang akan Dibuat 

Memiliki pemahaman mendalam tentang niche atau topik yang kamu tulis sangat penting. Ini membantu kamu untuk menghasilkan konten yang tidak hanya informatif tetapi juga menunjukkan keahlian kamu di bidang tersebut. Misalnya, jika blog kamu tentang traveling, pastikan website tersebut menyajikan tentang destinasi menarik, wisata hidden game dan tips perjalanan.  

Kesimpulan

Pentingnya membuat panduan atau content brief untuk blog affliasi dari mulai memahami audiens, menentukan gaya brand, hingga menyertakan detail produk, demi menghasilkan konten berkualitas tinggi yang mengundang konversi. 

Panduan membuat content brief ini akan membantu memaksimalkan potensi blog affiliate  melalui kerjasama dengan penulis profesional, menghasilkan konten yang tidak hanya informatif tetapi juga menarik bagi audiens.

Kalau ada yang ingin kamu tanyakan tentang content brief dan topik-topik lain seputar affiliate, gabung group di sini ya Telegram Accesstrade Indonesia

 

 

Artikel ini telah direview oleh:

  • Muhammad Harist Abduh Nazili sebagai SEO Specialist di Accesstrade
  • Rizky Setyo sebagai Penanggung Jawab Content di Accesstrade 

 

Sumber Feature Image: Freepik 

Semua Screenshot di ambil oleh tim konten accesstrade pada Januari 2024

 

Rizky Setyo
Content Author
Berpengalaman dalam Affiliate Marketing sejak tahun 2017, hingga tahun 2023 sudah menjadi tim support Affiliate Marketing untuk campaign dari lebih dari 100 brand dan lebih 20.000 publisher.
Artikel Terkait