Tips Promosi Shopee Affiliate untuk Maksimalkan Cuan di Blog Kamu

Tips Promosi Shopee Affiliate untuk Maksimalkan Cuan di Blog Kamu

Admin
insights Aug 07, 2024
SHARE ON
1723022039_tips-ampuh-promosi-shopee-affiliate.png

Sebagai affiliator, kamu pastinya ingin memaksimalkan komisi dari link affiliate yang kamu generate. Nah, kamu juga perlu tahu nih cara untuk promosi produk dari shopee affiliate agar komisi yang di dapatkan akan semakin banyak.

Sebelum promosi affiliate, kamu perlu mengetahui siapa aja target audience yang berkunjung ke blog kamu atau yang sudah kamu rencanakan. Hal ini diperlukan agar kamu lebih mudah saat memilih campaign affiliate dengan komisi yang tinggi.

Setelah kamu mengetahui siapa target audience, maka kamu bisa berlanjut untuk melihat 5 tips promosi shopee affiliate di bawah.

1. Pilih Produk Sesuai Niche Kamu

Pemilihan produk juga tidak bisa asal pilih, kamu harus menyesuaikan dengan niche konten yang ada di blog kamu. Dengan begitu, kamu bisa lebih ter-arah saat membuat konten artikel. Jika kamu sering belanja di shopee, mungkin kamu nggak akan kesulitan saat memilah produk yang berkualitas untuk di promosikan.

Kamu bisa mulai dari

  • Jumlah review pada produk tersebut
  • Kualitas review
  • Jumlah pembelian
  • Estimasi Harga Produk

Nggak cuma itu, memilih produk di toko yang memiliki badge Star di Shopee juga akan mendapatkan bonus komisi yang lumayan besar lho. Di accesstrade sendiri bonus tersebut bernama Extra Commission.

Skema Extra commission ini bersifat bonus jika user yang berkunjung ke blog kamu melakukan pembelian produk dari toko ber-logo star seller di shopee dengan link affilaite yang kamu buat.

Komisinya Double lho.

2. Buat Variasi Konten dari Produk yang Telah di Dapatkan

Konten yang kamu buat juga bisa dalam berbagai macam variasi. Affiliate konten memiliki berbagai macam format yang bisa kamu coba saat memproduksi konten. Jadi, konten yang kamu buat tidak monoton dan tetap informatif.

Konten Rekomendasi

Merupakan konten yang merekomendasi kan berbagai macam dalam jumlah lebih dari 5. Biasanya di sertai dengan cara memilih yang disambung dengan list barang yang dibahas. Contoh: 10 Rekomendasi Produk Eksfoliasi Wajah Terbaik

Konten Review

Merupakan konten yang membahas review satu produk yang spesifik. Konten ini akan lebih baik ditulis jika dengan pengalaman si pengguna. Sehingga memiliki kesan otentik dan original. Contoh: Alasan Beli iPad, Ini Cara Gue Pilih iPad AirChip M1 64 GB Based Model dan Maksimalin Produktifitas!

Konten Perbandingan

Merupakan konten membandingkan 2 produk yang spesifik. Biasanya ini cocok untuk produk yang saling bersaing, Contoh: Apple vs samsung, atau bisa lihat contoh artikel ini, Oppo A53 vs Oppo A54s

Nah, kamu bisa membuat konten berdasarkan ke tiga format konten yang akan kamu produksi. Sebaiknya mulailah dari produksi konten yang kamu suka, itu akan jauh lebih membuatmu menikmati setiap proses saat membuat konten.

3. Planning Konten

Setelah kamu membuat konten dengan format yang bervariasi, selanjutnya adalah perencanaan konten. Kenapa ini penting? Ini bertujuan untuk membiasakan kamu memiliki kebiasaan ter-struktur,

Dengan konten yang terencana kamu bisa dengan mudah mengatur dokumentasi dari setiap artikel yang akan kamu produksi. Perencanaan konten ini bisa mencakup beberapa hal yaitu, pembuatan brief sebelum produksi artikel, tanggal kamu membuat artikel, atau list produk apa saja yang bisa kamu promosikan melalui blog affiliate kamu.

4. Manfaat Sosial Media

Selain memanfaatkan potensi traffic melalui hasil pencarian google, kamu juga bisa memanfaatkan platform sosial media kamu untuk memperbesar peluang user untuk mengunjungi artikel yang kamu buat.

Algoritma sosial media yang naik turun bisa kamu manfaatkan juga sebagai research keyword selain mendapatkan data dari hasil pencarian. Hal ini dinamakan konten viral strategy. Konten viral yang kamu dapatkan dari sosial media bisa juga diimplementasikan menjadi artikel affiliate marketing dengan format yang bervariasi.

Perlu digaris-bawahi bahwa konten yang kamu buat juga perlu disesuaikan dengan niche yang ada di blog kamu. Sehingga konten yang akan dibahas tidak keluar jalur dan melenceng

5. Maksimalkan Penggunaan CTA.

Kamu kini telah mengetahui alur keseluruhan saat membuat konten. Kini tinggal perencanaan CTA (Call to Action) yang bisa membuat artikel affiliate marketing kamu memiliki tujuan akhir yang bisa digunakan user untuk melakukan pembelian produk.

Penggunaan CTA ini bisa dalam berbagai macam bentuk, ada tombol, banner iklan, atau gambar biasa. Penempatan CTA bisa kamu desain dengan warna yang mencolok untuk menggambarkan bahwa user bisa menuju langkah selanjutnya setelah membaca artikel kamu.

Accesstrade memiliki berbagai macam tools yang bisa kamu pakai, Contohnya bisa kamu lihat di artikel ini, Rekomendasi Produk Cat untuk Lapangan Outdoor Terbaik dari Berbagai Brand

Artikel tersebut menggunakan button widget yang disediakan oleh accesstrade, kamu bisa melihat guidelines untuk mempelajari cara memasangnya.

Manfaatkan Program dari Accesstrade untuk Cuan Maksimal.

Accesstrade memilliki program CPS (Cost Per Sale) Shopee. Di program ini kamu akan mendapatkan presentase komisi saat user menyelesaikan pembelian di website advertiser lewat link affiliate kamu.

Peluang komisi akan semakin meningkat bila kamu mengikuti program Triple Commission, yang mana di sini kamu akan berkesempatan 3 komisi sekaligus saat user melakukan konversi ke pembelian produk. Menarik bukan? Makin besar konversi yang dilakukan, makin besar pula komisi yang kamu dapatkan.

Rizky Setyo
Content Author
Berpengalaman dalam Affiliate Marketing sejak tahun 2017, hingga tahun 2023 sudah menjadi tim support Affiliate Marketing untuk campaign dari lebih dari 100 brand dan lebih 20.000 publisher.
Artikel Terkait