Topik atau Keyword? Mana yang Lebih Penting saat Membangun Struktur Website

Dalam era digital yang semakin berkembang, keberhasilan suatu situs web tidak hanya ditentukan oleh desain visual atau konten yang menarik, tetapi juga oleh pemilihan topik atau keyword yang tepat.

Terkadang, kamu sebagai pengelola situs web bingung apakah lebih baik fokus pada topik tertentu atau pemilihan keyword yang optimal. Sebenarnya, keduanya memiliki peran penting dalam membangun struktur website yang efektif.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi perbedaan antara topik dan keyword, memberikan panduan membuat struktur arsitektur informasi, serta bagaimana memanfaatkan internal link untuk navigasi agar membangun struktur website yang seimbang dan optimal.

Mengenal Site Structure

Struktur situs web pada dasarnya adalah tindakan pengorganisasian sebuah situs. Tujuan dari organisasi ini adalah menciptakan situs web yang mudah dinavigasi oleh pengguna, sambil memungkinkan mesin pencari untuk menjelajahi situs web dengan lebih mudah.

Salah satu hal pertama yang dipelajari seorang SEO ketika diperkenalkan pada struktur situs web adalah optimasi halaman (on-page), yang sangat bergantung pada organisasi halaman melalui penggunaan tag heading (H1, H2, H3, dll.).

Struktur situs merupakan versi perluasan dari organisasi ini. Sebagai contoh, kita dapat menggambarkan sebuah situs web seperti rumah. Rumah ideal kita memiliki jumlah ruangan yang sesuai dan mudah diakses.

Dalam analogi ini, halaman direpresentasikan sebagai ruangan. Untuk membuat rumah tersebut layak dihuni, kamu ingin memastikan bahwa terdapat lorong-lorong yang menghubungkan ruangan tersebut. Tanpa lorong-lorong ini, kamu hanya dapat mengakses ruangan tersebut melalui jendela luar.

Berdasarkan analogi di atas, pentingnya struktur situs web menjadi jelas—sebagaimana rumah membutuhkan organisasi yang baik agar dapat dihuni dengan nyaman, begitu juga dengan situs web yang memerlukan struktur yang baik agar dapat diakses dan dimengerti oleh pengguna serta mesin pencari.

Baca Juga: Mengenal Apa itu Sitemap dan Pentingnya dalam SEO

Topik atau Keyword? Mana yang lebih Penting?

Dalam membangun struktur situs web yang ideal, salah satu poin utama adalah bagaimana kamu mengorganisir halaman ke dalam “topic silos” atau kelompok topik.

Meskipun riset keyword tetap berperan penting dalam strategi SEO, ada kecenderungan untuk menggeser fokus ke pemahaman yang lebih mendalam tentang topik.

Dengan memandang halaman atau halaman kelompok dari sudut pandang topik, pengelola website dapat menciptakan konten yang lebih holistik dan relevan dengan perjalanan pengguna.

Fokus pada topik memungkinkan pengembangan konten yang tidak hanya mengandalkan keyword, tetapi juga memberikan jawaban yang komprehensif terhadap pertanyaan pengguna di berbagai tahap.

Meskipun begitu, riset keyword masih memiliki peran krusial. Keyword membantu mengoptimalkan konten agar sesuai dengan harapan mesin pencari dan memudahkan pengguna menemukan informasi yang mereka cari.

Penting untuk mencapai keseimbangan yang tepat antara topik dan keyword. Dengan pendekatan ini, situs web dapat mencapai manfaat ganda: meningkatkan visibilitas melalui mesin pencari dengan keyword yang relevan dan memberikan nilai tambah kepada pengguna dengan konten yang fokus pada topik tertentu.

Oleh karena itu, strategi menyeluruh yang memadukan pemahaman mendalam tentang topik dan penelitian keyword yang cermat dapat memberikan hasil yang optimal dalam upaya membangun struktur website yang efektif.

Baca Juga: Keywords Research untuk Pemula: Simak Langkah-Langkah Penerapannya Di Sini

Membuat IA Structure (Information Arsitektur)

Setelah menyelesaikan fase penelitian dan menetapkan topik utama yang menjadi fokus situs web kamu, sekarang saatnya membangun struktur informasi situs, yang juga dikenal sebagai Information Architecture (IA).

Ingat analogi sebelumnya tentang situs web yang berfungsi sebagai rumah dengan halaman yang mewakili masing-masing ruangan di rumah tersebut? Arsitektur informasi situs akan digambarkan sebagai lorong-lorong yang menghubungkan ruangan tersebut.

Analogi ini menjadi panduan yang baik ketika kamu sedang membangun arsitektur informasi situs web kamu. Ilustrasi di bawah ini menunjukkan navigasi struktur situs yang ideal. 

Sumber: Search Engine Journal

Pada bagian paling atas pengalaman, terdapat halaman utama yang kemungkinan besar akan menjadi halaman paling banyak dikunjungi di situs web kamu. Halaman utama ini kemudian akan terhubung ke “topic silos” utama situs.

Silo-silo ini akan berfungsi sebagai kelompok di sekitar topik tertentu yang menjadi fokus situs web kamu. Manfaat utama dari hal ini adalah ketika mesin pencari menjelajahi kelompok topik ini, mereka akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang apa sebenarnya isi situs web kamu.

Dengan menempatkan konten dalam silo topik yang logis, struktur konten situs web disusun sedemikian rupa, sehingga membantu mendukung topik secara keseluruhan, serta membangun otoritas untuk subjek yang kamu buat kontennya. Inilah titik dimana konsep E-A-T dari Google menjadi relevan.

Semakin baik sebuah situs dapat menetapkan dirinya sebagai otoritas untuk suatu subjek, semakin besar peluangnya untuk meraih peringkat dengan query yang relevan dalam mesin pencari.

Seperti mesin pencari, jika sebuah situs membuat konten yang bermanfaat dan membantu menjawab pertanyaan pengguna dengan baik, kemungkinan besar pengguna akan semakin mengenal situs web kamu terkait dengan topik tersebut.

Karena pengguna memiliki lebih banyak pertanyaan atau kebutuhan seputar suatu subjek, mereka akan lebih cenderung kembali ke situs web kamu secara langsung.

Manfaatkan Internal Link untuk Navigasi

Salah satu elemen paling penting dalam membangun arsitektur situs web yang logis adalah menghubungkan antara halaman-halaman melalui internal link. Hal ini dapat dilakukan melalui item navigasi dan internal link di dalam isi konten.

Jadi, mengapa internal link begitu penting?

• Dari perspektif pengguna dan mesin pencari, internal link membantu dalam penemuan aktual suatu halaman. Jika suatu halaman tidak ditautkan, maka halaman tersebut menjadi lebih sulit ditemukan dan kemungkinan kurang sering di-crawl oleh mesin pencari, atau bahkan tidak sama sekali.

Internal link membantu aliran nilai yang telah dibangun halaman. Hal ini memungkinkan halaman yang berada lebih dalam di situs web untuk mendapatkan peringkat lebih baik untuk istilah terkait.

Sumber: Search Engine Journal

Cara yang baik untuk memahami konsep ini adalah seperti menara sampanye.

Jika sebuah gelas di bagian atas menara (yang mewakili halaman pada situs) memiliki banyak sampanye yang mengalir ke dalamnya (mewakili tautan eksternal berkualitas), maka sampanye akan mengalir ke halaman lain selama mereka diatur dengan baik (atau ditautkan).

Dengan memanfaatkan internal link, kamu tidak hanya memperkuat struktur situs web, tetapi juga meningkatkan kesempatan halaman-halaman dalam situs web kamu untuk mendapatkan perhatian yang lebih besar dari pengguna dan mesin pencari.

Baca Juga: Pentingnya Penerapan Internal Link dalam Strategy SEO Affiliate Marketing

Kesimpulan

Dari segi SEO, riset keyword tetap memiliki peran penting. Keyword membantu meningkatkan visibilitas melalui mesin pencari dan memandu mesin pencari tentang relevansi suatu halaman dengan query pencarian tertentu.

Namun, pendekatan yang semakin berkembang menunjukkan bahwa fokus pada topik dapat memberikan keuntungan jangka panjang yang besar.

Dengan memahami topik secara menyeluruh, pengelola situs dapat menciptakan konten yang menyeluruh dan relevan, yang tidak hanya memenuhi harapan mesin pencari, tetapi juga memberikan nilai yang berguna bagi pengguna.

Dalam keseluruhan struktur website, pembagian ke dalam “topic silos” membantu menciptakan navigasi yang logis dan memudahkan navigasi pengguna. Hal ini juga mendukung konsep E-A-T dari Google, dimana menetapkan otoritas dalam suatu topik menjadi kunci utama dalam meraih peringkat yang baik.

Dengan demikian, kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa fokus pada topik memiliki dampak positif yang lebih besar pada struktur website, meskipun riset keyword tetap memiliki peran penting dalam memastikan visibilitas dan relevansi konten.

Keseimbangan antara topik dan keyword merupakan kunci utama dalam membangun struktur website yang optimal, sehingga mampu menghadirkan pengalaman terbaik untuk pengguna, serta sambil mendapatkan perhatian dari mesin pencari. 

Selain itu, ACCESSTRADE Indonesia juga memiliki grup Telegram yang menjadi wadah bagi para affiliator untuk mendapatkan informasi terkini seputar SEO dan affiliate marketing. Yuk, jangan lewatkan kesempatan bergabung dengan komunitas kami, langsung klik tautan di bawah ini ya!

Gabung Grup Telegram Kami Disini!

Artikel ini telah direview oleh:  

• Muhammad Harist Abduh Nazili sebagai SEO Specialist di Accesstrade
• Rizky Setyo sebagai Penanggung Jawab Content di Accesstrade

Sumber Image Artikel: Search Engine Journal

Sumber Feature Image: Freepik